Creambath VS Hair Spa VS Hair Mask


sumber gambar: google search

Kembali ke dunia per-salon-an.
Kali ini gw mau bawa topik Creambath VS Hair Spa VS Hair Mask. Sebenernya apa sih bedanya? Apa treatment yang paling cocok untuk rambut kita?

Sebelumnya. Apa tujuan utama dari ketiganya? Tujuan utamanya adalah agar rambut lebih sehat, berkilau, lembab dan mengembang.

Perbedan dari ketiganya:
   1. Beda cream.
   2. Beda cara peng-aplikasi-an cream ke rambut.

Creambath dan Hair Spa bisa di bilang hampir sama. Bedanya, pada cream Hair Spa mengandung minyak atsiri yang berasal dari wewangian alami, seperti lavender untuk menenangkan atau aroma jeruk lemon yang menyegarkan (Rudi Hadisuwarno, 2013 dalam Wolipop). Dengan minyak atsiri tersebut, hair spa di nilai bisa merilekskan rambut, sehingga membuat rambut semakin indah. Treatment creambath dan hair spa juga sama, yaitu dilakukan dengan cara memijat kulit kepala, kemudian rambut di bungkus dengan handuk hangat atau dengan steam agar cream bisa lebih meresap ke dalam helai rambut.

Hair Mask berbeda dengan creambath dan hair spa. Hair mask berfungsi untuk mengembalikan rambut yang rusak. Cara pemberian hair mask dengan menggunakan kuas atau tangan lalu di sapukan pada helai rambut dan tunggu hingga mengering kemudian di bilas. Hair mask tidak diberikan atau di aplikasikan dengan massage (Rudi Hadisuwarno, 2013 dalam Wolipop).

dr. Lalan Melia, Dipl. CIDESCO (dalam intisari 2013) mengatakan bahwa creambath hanya ditujukan untuk memperbaiki kerusakan pada kutikula, hair mask di tujukan untuk mengobati kerusakan rambut yang terjadi pada lapisan korteks. Hair spa sama halnya dengan creambath, hanya saja hair spa mengandung serum tertentu yang membuat rambut bisa bernapas kembali dan menjadi lebih sehat dan lembut karena adanya masukan nutrisi.

Apa itu kutikula dan korteks? dr. Lalan Melia, Dipl. CIDESCO (dalam intisari 2013) menambahkan bahwa biarpun rambut sangat kecil, namun struktur rambut dibagi menjadi tiga bagian berturut-turut dari luar ke dalam, (1) Kutikula adalah lapisan rambut paling luar yang berfungsi untuk melindungi lapisan-lapisan di bawahnya dari kekeringan dan kerusakan. (2) Korteks adalah lapisan tengah dari rambut yang sebagian besar terdiri dari pigmen rambut dan rongga-rongga udara. Karena korteks bersifat lunak, maka lapisan ini muda rusak terutama karena penggunaan bahan kimia. (3) Medula adalah lapisan rambut yang paling dalam. Namun, tidak semua orang memiliki medula. Orang yang memiliki medula memiliki ciri tebal pada helai rambutnya, sedangkan orang yang memiliki rambut tipis dan pirang pada umumnya tidak memiliki medula.

Kenapa rambut bisa rusak?
dr. Lalan Melia, Dipl. CIDESCO (dalam intisari 2013) mengatakan bahwa kutikula mudah rusak karena perawatan rambut sehari-hari seperti shampoo dan pengering rambut sedangkan korteks mudah rusak karena proses penataan rambut yang menggunakan bahan kimia seperti pewarna rambut, catok, smoothing, keriting dan lain sebagainya.

Nah, perawatan rambut apa yang tepat untukmu? Kapanlagi.com (2012) Punya solusi buat kamu.
Buat yang pernah mewarnai rambut, pengeritingan rambut, smooting atau rebonding, disarankan untuk menggunakan hair mask, karena mampu mencapai korteks rambut, sehingga bisa mengobati masalah rambut hingga ke sumbernya. Rudi Hadisuwarno (2013 dalam Wolipop) juga menambahkan untuk yang memiliki rambut rontok dan berketombe tidak disarankan untuk creambath, karena pijatan pada kepala membuat rambut tertarik-tarik dan akibatnya rambut akan semakin rontok. Selain itu, creambath juga memperparah kondisi kulit kepala yang berketombe. Buat kamu yang rambutnya pecah-pecah, kering dan susah diatur biarpun sudah rajin creambath bisa menggunakan hair spa. karena kandungan nutrisinya membuat rambut lebih lembab dan mudah di atur. Terakhir, untuk perawatan rambut sekaligus untuk relaksasi diri terutama kalo penat karena banyak kerjaan atau banyak tugas, kalian gak usah ragu untuk creambath. 


Tambahan dari Lindawaty (dalam Republika, 2013). Biarpun perawatan hair mask bagus karena mencapai korteks rambut, akan tetapi tidak boleh terlalu sering. Paling tidak dua minggu sekali atau satu bulan sekali. Terlalu sering perawatan hair mask bisa membuat rambut menjadi kering. Ada baiknya untuk rambut yang rusak parah karena bahan kimia seperti pewarnaan rambut tetap menyelingi perawatannya dengan creambath agar rambut malah tidak menjadi rusak.

daftar pustaka:
http://penyebabrambutrontok.com/cara-mencegah-rambut-rontok/

http://intisari-online.com/read/apa-beda-creambath-hair-mask-dan-hair-spa

http://www.kapanlagi.com/showbiz/selebriti/creambath-vs-hair-mask-vs-hair-spa-apa-bedanya-af6c35.html

http://wolipop.detik.com/read/2013/04/12/093101/2218343/234/creambath-hair-spa-dan-hair-mask-apa-bedanya

http://www.republika.co.id/berita/humaira/sana-sini/13/03/07/mj9ijl-creambath-hair-spa-masker-rambut-mana-yang-pas

own it, live it, love it.
Hug, love and kisses.
Sam.

Comments

Popular posts from this blog

Vocal 4: Perut Kosong VS Perut Terisi Ketika Bernyanyi

Vocal 2: Kenapa Kalo Nyanyi Tanpa Musik Suara Gw Kedengeran Lebih Bagus?

Warung Tekko - Jakarta, Pesanggrahan