Pecel Jawa vs Pecel Jakarta

Disini ada yang langganan suka makan pecel gak?
Buat yang belom tau pecel, Pecel itu apa sih?

Kalo di Jakarta, definisi pecel itu:
Nasi uduk/nasi putih + ayam (bakar/goreng)/lele goreng + lalap + sambel + tahu/tempe (optional)

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEga9XB8x0PP__NRPoLFaDrnvFooDDKgbuC44JZIv4VG5KHGI0A8YbynNjIpBDu_jp23irfEN5JRokuijatMMecdbh1N7FkPBy-mwEe_-5OFs0-gZFb1N9S3bpHhcM5yACN2iRryTexHiOk/s1600/pecel+ayam.JPG


Kalo di Jawa (Malang, Solo, Jogja dan sekitarnya) definisi pecel itu:
Nasi/ketupat/lontong + sayur (toge, kacang panjang, kol, kuncup bunga turi, bayam, daun pepaya, daun kemangi, timun dan lain sebagainya) + keripik peyek/kerupuk yang lain (optional) + sate ayam/kambing (optional) + saus kacang

Kalo dari segi harga, pecel Jakarta di bandrol sekitar 12-20k. Sedangkan pecel Jawa di bandrol sekitar 8-20k.
Variasi harganya tergantung dari lokasi penjualan, banyak atau sedikitnya lauk dan tingkat popularitas dari tokonya.

Sekilas, pecel Jawa kayanya sama aja kaya gado-gado, tapi ternyata ada bedanya, kalo gado-gado bumbu atau sausnya di aduk sama sayurnya sebelum di hidangkan, kalo pecel, sausnya cuma di tuang di atasnya nanti kita sendiri yang ngaduk.

Jadi, kalian lebih suka pecel yang mana?

Own it life it, love it. Hug, love and kisses, sam.

Comments

Popular posts from this blog

Vocal 2: Kenapa Kalo Nyanyi Tanpa Musik Suara Gw Kedengeran Lebih Bagus?

Vocal 4: Perut Kosong VS Perut Terisi Ketika Bernyanyi

Warung Tekko - Jakarta, Pesanggrahan